Senin, 22 April 2013

Prinsip Bagi Seseorang?!???


Assalamu'alaikum Wr. Wb,
Sebelumnya mohon maaf jika berkenan positif thigking ja sama tulisan saya dibawah ini sebelum kalian baca okk...........semangat membaca.............
Prinsip,... Sebuah kata yang sederhana tapi bagi saya sangat dalam arti dan amat sangat tidak mungkin orang lain menggantikannya.
Prinsip bagi saya adalah sebuah pendirian yang keras, tidak mau digantikan oleh sesuatupun, siapapun, kapanpun dan dimanapun karena telah mendarah daging di dalam pikiran, perilaku dan alam bawah sadar secara langsung maupun tidak langsung.
Prinsip ada beraneka ragam seperti, prinsip untuk tidak merokok, prinsip belajar selama dua jam per hari, tidak berpacaran sebelum bekerja, dll (bisa ditambahin sendiri klo mau..... capek nulis2....hehehehehe).
Ngomong2 soal prinsip nih pernahkah kalian menjumpai teman, saudara, orang lain, atau bahkan pacar (ciecie......acekkkkuekkkkk) memiliki prinsip yang aneh atau dibilang langka bahkan ga ada yang nyamain (di dunia ini cuma di satu2nya yang ada) ????
Memang prinsip terkadang kontra dengan pendapat orang2 dan mungkin dianggap "GILAAAA" bagi kebanyakan orang. Tapi ketahuilah bahwa jangan hanya menganggap orang yang punya prinsip atau kebiasaan yang aneh dengan hal2 yang negarif. Karena itu bisa mengakibatkan perselisihan dan perpecahan antar kedua belah kubu (bukan sepak bola yah....wkwkwkwkwkwkwk). Bersikaplah biasa dengan perilaku yang kamu anggap aneh karena setiap orang memiliki pendapat dan alasan tersendiri melakukan atau berbuat sesuatu selama itu masih dalam batas kewajaran dan tidak melanggar norma2 agama, kesusilaan, norma hukum dan adat yang berlaku di masyarakat.

Mungkin ada yang menambahin contoh2 prinsip seseorang yang dianggap wajar dan kurang wajar?
Apabila kamu dihadepin sama kedua pilihan menganut prinsip kamu atau kamu dijauhin temen milih mana?
Pernahkah kamu mengutarakan pada orang lain klo prinsip orang tersebut salah dan kamu yang benar? Benarkah sikapmu itu?
Bagaimana cara menghilangkan rasa benci kepada orang yang tidak seprinsip/sepaham dengan kita jika kalian dalam suatu kelompok atau tim? Bagaimana mencari solusi terbaik untuk jalan tengahnya?
Apakah dalam memutuskan sebuah prinsip yang benar selalu jalan terbaiknya melalui kebiasaan masyarakat umum atau urusan personal/pribadi masing-masing?


Prinsip yang bwt saya masih wajar misalkan tidak bersedia menyumbangkan barang2 yang dia anggap berkesan dan penting (walopun cm bwt pajangan doang) untuk kegiatan bakti sosial, (mungkin kenangan dari barang tersebut masih melekat terlalu dalam dan ga ada yang boleh tau soal barang tersebut)
Prinsip yang bwt saya kurang wajar ........(tolong jangan diutarakan hanya dipahami saja dalam hati bahwa pendapat dan cara pandang seseorang berbeda antara yang satu dengan yang lain.....TAKUTNYA MENYINGGUNG HAM DAN SARA :-) :-))
Klo boleh milih ya.... ga dua2nya cos amat berat klo hidup tanpa temen n ninggalin prinsip yang udah kita percayai itu benar n terbaik bagi kita. Caranya kita berbaur dengan mereka terlebih dahuli, kenali kehidupan n kebiasaan mereka pilah2 dari mereka yang mau menerima kedaan kita sesungguhnya tapi jika tidak da yang setuju tetaplah bersabar, beri pengertian, jangan jadikan perbedaan menjadi penghalang bahkan pemecah persahabatan......Ajak mereka berembug dan berdiskusi dengan kepala dingin bila tidak berhasil juga beradaptasilah dengan kehidupan baru tapi ingat "ambil segala sesuatu yang positif dan jadikan yang positif itu sebagai pelengkap karaktermu yang mungkin kurang baik bagimu dan orang lain".
Klo soal mengutarakan saya lihat apakah prinsip orang tersebut ditolerir atau tidak menurut hati, perkataan, dan perilaku saya sendiri. Saya oernah mengutarakan hal tersebut secara tidak langsung dengan menyndir atau berbasa-basi dan semoga pesan tersebut ditanggapi secara positif dari si empunya.Klo dibilang benar atau tidaknya ya.... relatif mungkin benar bagi saya tp tidak bagi orang lain (bukan orang utan yauowwww......)
Saya pernah mengalami atau bahkan sering bersama dengan orang yang tidak seprinsip dengan saya ketika satu tim sedang membuat sebuah agenda dan agenda tersebut menghadapi jalan buntu, Saya berpendapat A tapi orang tersebut berpendapat B. Sikap saya tetap tenang dan berdiskusi secara terbuka, memaparkan alasan masing2 dan menerima kritikan dan saran2 yang membangun juga berbesar hati jika pendapat kita ditolak.
Jawabannya mungkin saya prosentasekan 45% benar menurt orang lain dan 55% benar menurut personal akantetapi hal ini tidak berlaku dengan hal2 yang melanggar norma AGAMA, HUKUM, KESUSILAAN, ADAT-ISTIADAT, KESOPANAN, DKK. 
Ini hanya sebagian dari pemikiran seseorang tentang hal2 yang buka merupakan hal asas yang tidak boleh diganggu gugat (susah ngejelasin.........saya bukan psikolog ataupun motivator) Ini adalah hal positif dan karena alasan positif pula prinsip itu dipertahankan.


OK GUYSSS DARI TADI SAYA HANYA BICARA PANJANG LEBAR (TOLONG DONG KOMEN......SYUKUR2 LIKE AND FOLLOW)
PRINSIP HIDUP SAYA "SETIAP HARI HARUS MENGHASILKAN SESUATU YANG BERGUNA DAN JANGAN PERNAH PUTUS ASA MERAIH KESUKSESAN"
TERIMA KASIH

Wassalamu'alaikum Wr. Wb. 

2 komentar:

Erwan Setiawan mengatakan...

nice post gan.
Terus berkarya

Hawwin Mardhiana mengatakan...

keren....

monggo mampir balik, nuhun :)

Posting Komentar

Comment please about my post.
Your comment will be replied. Hoppefully,,,,hhehehehe
Ok....